Pernahkah Anda mengamati mata kucing? Jika Anda memperhatikan mata kucing lalu membandingkannya dengan batu akik mata kucing, maka Anda akan mendapati persamaannya. Itu juga alasan yang membuat jenis batu akik ini disebut sebagai mata kucing atau cat eye. Batu akik dengan penampilan yang sangat mirip dengan mata kucing ini menempati posisi ketiga sebagai jenis batu yang paling banyak dicari di seluruh dunia setelah batu berlian dan batu zamrud.
Indonesia adalah salah satu negara penghasil batu jenis mata kucing selain Brazil, Srilanka, India dan Afrika. Di Indonesia, batu jenis ini banyak ditemukan di Pulau Kalimantan. Batu ini juga dikenal dengan beberapa nama lain seperti batu benang sebelas, biduri pandan wulung, intan tetulas kendit, dunyo dan beberapa nama lainnya.
Keunikan dan Khasiat Batu Akik Jenis Mata Kucing
Nah, seperti batu akik lainnya, jenis mata kucing ini memiliki keunikan dan khasiat yang membedakan batu ini dari jenis batu lainnya. Dari tampilannya, batu ini memiliki garis melintang di bagian tengah. Garis melintang ini berwarna kontras dengan warna batu di area lainnya.
Jika dilihat di tempat yang gelap atau remang-remang, garis melintang di bagian tengah tersebut akan tampak bersinar. Inilah yang membedakannya dengan batu yang lain. Keunikan ini pula yang bisa digunakan untuk membedakan antara batu mata kucing asli dan batu mata kucing palsu. Hanya batu mata kucing yang bisa tampak bersinar di dalam gelap sajalah yang bisa disebut sebagai batu mata kucing asli.
Selain karena tampilannya yang unik, batu mata kucing ini banyak diburu oleh para penggemar batu akik karena khasiat yang dimilikinya. Batu ini diyakini bisa memberikan pelindungan bagi pemiliknya dan juga keberuntungan, kesuksesan, kebahagiaan serta menghindarkan dari pengaruh negatif. Batu akik mata kucing juga dipercaya mampu menyembuhkan sejumlah penyakit seperti sakit kepala, sulit berkonsentrasi, fisik lemah dan beberapa gangguan kesehatan lainnya.
Asal Usulnya
Batu mata kucing dengan keunikannya terbentuk selama puluhan bahkan ratusan tahun yang lalu. Berdasarkan ilmu pengetahuan alam, batu mata kucing ini terbentuk dari pembekuan zat asam yang berasal dari sifat air dan kandungan sulfur perekat dengan kualitas tinggi selama puluhan bahkan ratusan tahun lainnya.
Batu mata kucing tidak hanya dikenal di era moderen saat ini saja. Sejak dahulu kala batu ini sudah dikenal dan disukai orang. Batu batu mata kucing ini dianggap sebagai perlambang keasrian alam. Sedangkan di zaman Raja Agung Zulkarnaen, batu mata kucing diletakkan pada kursi raja dan juga pada mahkota raja karena dianggap begitu berharga.
Sedangkan di Indonesia, sejarah keberadaan batu mata kucing dibawa oleh anak raja Tartar yang bernama Ong Tin pada tahun 1400SM. Putri Ong Tin menggunakan batu mata kucing sebagai kalung. Batu mata kucing yang dimiliki puteri ini berukuran cukup besar dengan warna hijau yang indah. Pada batu tersebut terdapat serabut urat air yang sangat lembut dan menandainya sebagai garis tengah batu mata kucing yang khas.
Batu akik mata kucing memang berkualitas bagus sehingga memiliki banyak penggemar terutama dari kalangan pria. Salah satu pemilik dan penyuka batu mata kucing di kalangan public figure adalah mantan presiden RI Susilo Bambang Yudhoyono. Beliau memiliki batu kucing unik berwarna coklat dengan garis yang begitu khas di bagian tengahnya. Nah, apakah Anda juga berminat untuk memiliki jenis batu akik ini?
Silahkan simak artikel menarik yang satu ini : Keistimewaan dan khasiat batu akik panca warna.
