Penyebab Haid Tidak Teratur Setelah Menikah – Sebagian kaum wanita merasakan perubahan pada dirinya antara sebelum menikah dan sesudah menikah. Salah satunya yakni perubahan yang berkaitan dengan siklus haid. Sejumlah wanita merasakan siklus haid yang menjadi tidak teratur sesudah menikah. Padahal di masa-masa sebelum menikah, kaum wanita ini mengalami siklus haid yang cenderung teratur. Nah, apakah sebenarnya penyebab haid tidak teratur setelah menikah?
Ada beberapa kemungkinan yang bisa menjadi penyebab berubahnya siklus haid yang semula teratur menjadi tidak teratur. Kaum wanita bisa mencocokan beberapa penyebab ini dan juga solusi untuk mengatasinya.
- Peningkatan berat badan
Banyak kaum wanita yang mengalami penambahan berat badan setelah menikah. Hal ini tak lain sebagai akibat dari perasaan yang bahagia memiliki pasangan dan kenyamanan hidup dengan seorang pendamping yang sudah lama diidamkan.
Berat badan yang terus meroket dan melebihi berat badan ideal bisa menjadi penyebab ketidakseimbangan hormon yang kemudian berimbas pada haid yang menjadi tidak teratur. Karena itu bagi kaum wanita yang memiliki berat badan berlebihan harus berusaha mencapai berat badan ideal dengan mengatur pola makan dan berolahraga. Tubuh yang sehat dengan berat badan ideal akan membantu melancarkan kembali siklus haid.
- Stress
Masa-masa awal pernikahan merupakan masa-masa yang membahagiakan. Tetapi ada pula pasangan suami istri yang justru melalui saat-saat ini dengan beban pikiran yang berat atau stress. Ada banyak faktor penyebabnya, misalnya saja tinggal bersama dengan mertua, kesulitan perekonomian, hingga komunikasi yang buruk pasca menikah.
Bagi seorang wanita, stress bisa menjadi salah satu penyebab haid tidak teratur setelah menikah. Untuk itu cobalah memperbaiki komunikasi dengan pasangan agar beban pikiran bisa terurai dan Anda bisa terbebas dari stress.
- Mengkonsumsi kontrasepsi oral
Mungkin Anda dan pasangan berencana untuk menunda memiliki anak selama beberapa waktu dengan mengkonsumsi kontrasepsi oral seperti pil progesteron. Pil progesteron menjadi pilihan bagi kaum wanita yang memiliki penyakit darah tinggi atau kegemukan sehingga tidak bisa mengkonsumsi pil kontrasepsi yang mempunyai kandungan estrogen.
Pil progesteron ini selain memiliki beberapa kelebihan juga mempunyai beberapa kekurangan salah satunya menyebabkan haid menjadi tidak teratur, haid sedikit atau haid berhenti. Untuk itu, cobalah berkonsultasi dengan dokter agar bisa mendapatkan alat kontrasepsi yang lebih tepat.
- Olahraga yang berlebihan
Kaum wanita yang melakukan olahraga berlebihan atau terlalu berat juga memiliki resiko siklus haid yang menjadi tidak teratur. Karena itu, kurangi porsi latihan fisik yang terlalu berat agar siklus haid kembali normal. Jika Anda melakukan olahraga untuk menurunkan berat badan, sebaiknya atur agar porsi olahraga tidak berlebihan dan hindari menurunkan berat badan secara drastis. Sebab penurunan berat badan secara drastis pun bisa memicu terjadinya siklus haid yang tidak teratur.
Nah, itulah beberapa kemungkinan penyebab haid tidak teratur setelah menikah. Jika kaum wanita tidak bisa menemukan dengan pasti penyebabnya, maka sebaiknya berkonsultasilah ke dokter kandungan. Karena dikuatirkan perubahan siklus haid ini disebabkan penyakit-penyakit yang muncul di rahim seperti kista, miom ataupun polip. Kaum wanita yang sudah menikah juga disarankan untuk sebaiknya melakukan perawatan organ intim kewanitaan dari dalam.
Boyke Dian Nugraha seorang pakar kesehatan dan seksolog merekomendasikan kaum wanita untuk mengkonsumsi kapsul Ladyfem. Kapsul yang terbuat murni dari bahan-bahan alami ini berkhasiat membersihkan dinding-dinding rahim dari dalam dengan aman, menormalkan kembali siklus menstruasi, meningkatkan gairah seksual pada kaum wanita serta membuat organ intim kewanitaan menjadi segar, sehat dan lebih kencang.
Simak juga artikel menarik yang satu ini : Penyebab haid terlambat dan cara mengatasinya.
